M Ali Akbar
Mamuju - Dalam rangka memperingati HUT Ke-79 TNI, Korem 142/Tatag melaksanakan kegiatan Karya Bakti Pembersihan Pasar di Kompleks Pasar Regional (Pasar Baru) Mamuju, Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat, pada Kamis (16/10/2024).
Kegiatan ini difokuskan pada lima titik yang tersebar di berbagai area pasar, dengan salah satu titik utama adalah pembersihan kanal dan sungai di sekitar pasar yang kerap mengalami penyumbatan akibat tumpukan sampah.
Danrem 142/Tatag, Brigjen TNI Hartono, memimpin langsung aksi tersebut bersama prajuritnya. Dengan mengenakan seragam dinas lapangan, Brigjen TNI Hartono turun langsung ke kanal bersama prajurit Korem 142/Tatag, membersihkan sampah yang menyumbat aliran air. Aksi ini menjadi bukti nyata bahwa kepemimpinan tidak hanya diukur dari kata-kata, tetapi juga dari tindakan.
"Kegiatan ini adalah aksi sosial dalam rangka memperingati HUT TNI Ke-79. Kami melibatkan TNI-Polri, Pemkab Mamuju, pelajar, mahasiswa dan masyarakat untuk bersama-sama menciptakan lingkungan yang lebih bersih. Namun, ini bukan hanya saat HUT TNI saja. Sejak pertama kali saya tiba di Mamuju dua bulan lalu, saya sudah terlibat dalam kegiatan Karya Bakti seperti ini. Ke depannya, saya akan terus melakukan aksi bersih-bersih, bukan hanya di pasar, tetapi juga di pinggir pantai dan sejumlah titik di ruas jalan yang memiliki penumpukan sampah, " ujar Brigjen TNI Hartono.
Beliau menambahkan bahwa permasalahan sampah adalah tanggung jawab bersama, dan pihaknya akan berupaya untuk terus menyelesaikan masalah ini secara berkesinambungan. Aksi nyata yang ditunjukkan oleh Danrem 142/Tatag tidak hanya menginspirasi para prajurit, tetapi juga masyarakat untuk lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan.
Setelah aksi pembersihan, kanal di belakang Pasar Baru yang sebelumnya dipenuhi sampah kini terlihat lebih bersih, memperlancar aliran air yang sempat tersumbat. Aksi ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan sekitar mereka, serta mempererat sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam menjaga kelestarian lingkungan.
Karya Bakti ini menjadi bukti nyata bahwa kepemimpinan Brigjen TNI Hartono tidak hanya sebatas kata-kata, melainkan melalui tindakan nyata yang memberikan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan sekitar.
Suhendi 
